Bupati Rapidin Simbolon meletakkan batu pertama pembangunan coffe shop di Sigulatti. (Ist) |
Program ini dipastikan mendukung pengembangan Danau Toba sebagai Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KPSN).
Hal ini ditegaskan Bupati Samosir Rapidin Simbolon saat meletakkan batu pertama pembangunan Coffe Shop di Pusat Geopark Kaldera Toba Sigulatti, Senin (27/5/2019).
"Tahap pertama bantuan yang disalurkan PT Inalum sebesar Rp. 495 juta akan digunakan untuk pembangunan Coffe Shop, penataan taman dan lampu," ungkapnya.
Dikatakan Rapidin, pihak PT Inalum akan menyerahkan bantuan CSR untuk pengembangan Geopark Kaldera Toba sebesar Rp. 1,3 miliar akan dicairkan dalam tiga tahap.
Rapidin menegaskan, Pemkab Samosir optimis memperbaiki peninggalan sejarah dan cagar budaya untuk menarik minat wisatawan berkunjung ke Samosir.
"Dengan demikian secara langsung meningkatkan ekonomi masyarakat di daerah ini," imbuhnya.
Menurutnya, berbagai cagar budaya Batak di Kecamatan Sianjur Mulamula akan terus dilestarikan.
"Salah satunya rumah parsaktian yang ada di Sigulatti akan ditata agar kesakralannya terjaga," sebut Rapidin.
Ia mengharapkan, masyarakat Samosir berperan serta menjaga kebersihan lingkungan dan tidak merusak lingkungan, menebang hutan sembarangan termasuk ikut serta mengawasi perambahan hutan.
"Bangsa yang menghargai budaya adalah bangsa yang besar, masyarakat tidak perlu takut, pemerintah sifatnya membangun dan bukan untuk menguasai," tukasnya lagi.
Manager PKBL dan CSR PT Inalum Tober Sidabutar mengatakan, mendukung sepenuhnya pembangunan sarana pendukung di area Geopark Kaldera Toba Sigulatti.
Pihaknya berharap pekerjaan pembangunan bersumber dari CSR PT Inalum diselesaikan tepat waktu dan tepat sasaran sehingga pencarian tahap selanjutnya berjalan sesuai rencana. (SamosirNews).
0 Komentar