Ustadz Martono. |
Medan, MH - 13 May 2024 Ustadz Martono yang juga Penasehat Angkatan Muda Raja Sisingamangaraja XII dan Ustadz yang di kenal oleh warga Provinsi Sumatera Utara sebagai ustadz yang energik dan gigih dalam mengajak kebaikan dan mencegah kemunkaran serta sangat dekat dengan orang orang miskin saat menyambangi kediaman rumah kontrakan Ibu Rosnaini seorang janda miskin di Jln Seriti 7 No 46 Prumnas Mandala Kota Medan.
Setelah ada warga menghubungi beliau (red ustadz Martono), untuk memohon bantuan dari ustadz Martono, tanpa menunggu lama - lama bagaikan dua kutub magnet yang berlainan ustadz Martono langsung bergegas ke rumah ibu Rosnaini yang memiliki 5 orang anak untuk memberikan bantuan.
Setelah bertemu ustadz Martono, ibu Rosnaini langsung menceritakan kepada ustadz Martono kondisi buah hati kesayangannya Muhammad Iqbal 26 tahun dan merupakan anak bungsu dari 5 bersaudara yang sangat memprihatinkan. Hal ini dikarenakan M. Iqbal mengalami distabilitas sejak lahir sehingga tidak dapat berbuat apa - apa kecuali hanya terbaring lemah di kasur selama 26 tahun.
Ibu Rosniani menjelaskan sebelum pandemi Covid- 19, kondisi biasa - biasa saja karena seluruh kebutuhan hidup M. Iqbal dapat terpenuhi berkat usaha warung kopi kecil - kecilan yang di lakoninya di kawasan Jln Kejaksaan Ujung, tetapi semenjak merebaknya pandemik Covid- 19 warung ibu Rosnaini mengalami pengurangan jumlah pengunjung yang sangat drastis.
Saat ini ibu Rosnaini kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup M. Iqbal terutama dalam pengadaan panpers dimana M. Igbal membutuhkan panpers sebanyak lebih kurang 10 pc setiap harinya.
Sungguh terharu mendengar jeritan hati ibu Rosnaini, Ustadz Martono bagai merasakan hati yang sedang di tersayat - sayat dan sangat merasakan apa yang di rasakan oleh ibu rosnaini, selanjutnya Ustadz Martono memberikan penghiburan dan kata kata setawar sedingin kepada Ibu Rosnaini untuk bersabar karena hal ini sudah ketentuan dan ketetapan dari Tuhan serta menghimbau kepada seluruh warga agar terketuk hati untuk membantu M. Iqbal.
Bantuan dapat di berikan langsung kepada ibunda M Igbal ibu Rosnaini, karena 2.5 % harta yang kita miliki ada hak - hak orang miskin yang harus di berikan, dan barang siapa yang memiliki kemampuan untuk membantu orang miskin tetapi enggan untuk membantu, mereka - mereka itu adalah pendusta - pendusta agama.
Demikian di sampaikan oleh Ustadz Martono yang juga Sekretaris Pejuang Islam Nusantara Sumut dan Penasehat Angkatan Muda Raja Sisingamangaraja XII saat melihat langsung kondisi M. Iqbal yang sangat memprihatinkan. (MH - Gidion Manik).
0 Komentar