Bus PT Raja Perdana Inti (RAPI). |
Jambi, MH - Kecelakaan Lalu Lintas kembali
terjadi di wilayah hukum Polres Muarojambi Jl Lintas Timur tepatnya di KM 46 RT
05 di Desa Bukit Baling Kecamatan Sekernan Kabupaten Muarojambi Bus Penumpang
antar Provinsi PT Raja Perdana Inti (RAPI), Sabtu (4/7/2020) sekitar
pukul 10.15 Wib.
Kecelakaan ini merupakan kecelakaan tunggal disinyalir karena
kesalahan sang sopir, Bus PT Rapi dengan Nopol BK 7206 UA, dari keterangan
saksi mata kecelakaan berawal dari Bus PT RAPI yang datang dari arah Jambi
menuju Merlung Tanjabbar dengan kecepatan tinggi pada saat jalan tikungan ke kiri
kemudian tikungan ke kanan mendahului kendaraan truk.
Akibat kecelakaan tersebut puluhan
penumpang mengalami luka-luka dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Ahmad Ripin
Muarojambi Komplek perkantoran Pemerintah Kabupaten Muarojambi. Selain
dirujuk ke Rumah Sakit Umum Ahmad Ripin, ada juga beberapa orang penumpang yang
di rujuk ke Rumah Sakit Umum Raden Mattaher Jambi diduga karena mengalami luka
yang cukap parah. Dalam insiden ini tidak ada yang meninggal dunia.
Sementara informasi dari pihak kepolisian
menyatakan, 'Ya diduga laka tunggal yang dialami oleh Bus Mercedes Benz PT RAPI
dengan nopol BK 7206 UA," ungkap Kasat Lantas Polres Muarojambi M Firdaus
melalui Kasubbag Humas AKP Amradi Sabtu, 4/7/2020.
AKP Amradi pihaknya telah melakukan
pengecekan di lokasi kejadian dan menanyai sejumlah saksi mata yang melihat
kejadian tersebut. Hasilnya diketahui bahwa kecelakaan bermula saat Bus
penumpang PT Rapi melaju dari arah Jambi menuju Merlung Tanjabbar tersebut melaju
dengan kecepatan tinggi. Sementara kondisi jalan yang dilalui merupakan
tikungan kiri - kanan.
"Kemudian bus tersebut hendak
mendahului kenderaan di depannya yang berjenis truk dengan memakai lajur aspal
sebelah kanan. Karena kecepatan tinggi dan kondisi jalan yang menikung bus
tersebut oleng dan sopirnya hilang kendali hingga akhirnya terguling,"
ujar AKP Amradi.
Lantaran kejadian tersebut 9 orang
penumpang mengalami luka ringan dan 2 orang mengalami luka berat. Semua korban
sudah dievakuasi ke Rumah Sakit untuk mendapat pertolongan. Sedangkan sopir bus tersebut melarikan diri, ungkap AKP Amradi. (MH - Fendi Sinabutar).
0 Komentar