Berita Terkini

10/recent/ticker-posts

Menparekraf Resmikan Creative Hub Samosir, Bangkitkan Ekraf Pasca Pandemi Covid- 19

Disaat Menparekraf Dr Sandiaga Salahuddin Uno, BBA, MBA memberikan kata sambutan ketika meresmikan Creative Hub Samosir di Pantai Indah Situngkir Desa Situngkir Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir Provinsi Sumatera Utara. 

JAMBI, MH - Sebagai bentuk komitmen dan konsistensi pemerintah dalam membangkitkan laju ekonomi kreatif pasca Pandemi Covid- 19, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Dr Sandiaga Salahuddin Uno, BBA, MBA meresmikan Creative Hub Samosir, di Pantai Indah Situngkir Desa Situngkir, Kecamatan Pangururan Kabupaten Samosir Provinsi Sumatera Utara. 

Creative Hub Samosir merupakan wadah kreativitas bagi para pelaku ekonomi kreatif dalam bentuk infrastruktur fisik untuk mendukung para pelaku ekonomi kreatif mengembangkan ide, bisnis, membangun jejaring, berorganisasi dan mempererat ikatan intern komunitas maupun antar komunitas subsektor ekonomi kreatif. 

“Creative Hub ini satu terobosan untuk kebangkitan Nasional kita, membuka peluang usaha, dan lapangan kerja. Dan memastikan kehadiran program pemerintah yang tepat sasaran, tepat manfaat dan tepat waktu. Bersama Pak Presiden Jokowi kita menata tatanan ekonomi baru pasca Pandemi Covid- 19 dan kita harus segera bangkit,” ungkap pria kelahiran Kecamatan Rumbai Pekanbaru Riau, melalui siaran pers. 

Creative Hub Samosir yang dimulai pekerjaannya pada bulan Juni 2021 dan selesai pada Januari 2022, dibangun di atas tanah Pemerintah Daerah Kabupaten Samosir dengan luas area secara keseluruhan mencapai 1000 m2.  

Sementara luas bangunan Creative Samosir Hub sendiri adalah 460 m2 yang terbagi menjadi 2 (dua) lantai bangunan. Lantai satu akan digunakan untuk aktivitas pengolahan kopi mulai dari ruang processing, laboratorium uji rasa, ruang pengemasan, sampai dengan ruang displai dan cafe untuk menjual hasil produksi komunitas. 

Sedangkan pada lantai dua terdapat ruang kelas multifungsi, co-working space dan meeting room yang dapat digunakan untuk pelatihan, workshop, diskusi, atau aktivitas lain yang dapat meningkatkan kreativitas dan keterampilan. 

Lebih lanjut dikatakan alumni Universitas Pelita Harapan ini  menjelaskan bahwa pembangunan Gedung Creative Hub Samosir  dan pemberian fasilitas sarana diberikan melalui mekanisme Bantuan Pemerintah (Banper). 

Dituturkan alumni Universitas George Washington ini bahwa pembangunan Creative Hub Samosir tersebut diberikan oleh Kemenparekraf/Baparekraf melalui Deputi Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur kepada Pemerintah Daerah dan Komunitas setempat, berupa fasilitas peralatan pengolahan kopi, sarana teknologi, dan audio visual system. 

“Creative Hub ini jangan sampai sepi, karena ini milik rakyat dan dana dari pemerintah sehingga harus dimanfaatkan sebaik - baiknya,” ujar alumni Wichita State University Kansas Amerika Serikat. 

Lebih lanjut, Sandiaga menyampaikan bahwa acara peresmian Creative Hub Samosir dikolaborasikan dengan acara launching Horas Samosir Fiesta. Kolaborasi ini sebagai bentuk sinergi antar lembaga/stakeholders untuk memajukan daerah Samosir sebagai salah satu destinasi pariwisata super prioritas. 

“Peluncuran Horas Samosir Fiesta ini diharapkan bisa membangkitkan semangat pelaku ekonomi kreatif di Samosir. Dengan menggagas event - event saya yakin membangkitkan ekonomi,” ujar pengusaha ini. 

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini berharap Danau Toba juga nantinya dapat menggelar event internasional seperti yang dilakukan Mandalika. “Kita akan hadirkan event - event Internasional seperti Formula One di atas air. Kalau Mandalika punya MotoGP, mudah - mudahan tahun depan kita bisa hadirkan Formula One di atas air di Danau Toba,” tutupnya. 

Turut mendampingi Menparekraf, Direktur Event Daerah Kemenparekraf/Baparekraf Reza Fahlevi; Direktur Infratruktur Ekonomi Kreatif Kemenparekraf/Baparekraf, Hariyanto; Direktur Utama Badan Pelakdana Otorita Danau Toba, Jimmy Bernando Panjaitan. 

Selanjutnya Direktur Politeknik Pariwisata Medan, Staf Khusus Menteri Bidang Pengamanan Destinasi Wisata dan Isu-Isu Strategis, Ario Prawiseso; serta Staf Khusus Menparekraf Bidang Monitoring dan Evaluasi Kebijakan Strategis dan Prioritas, Panji Gurnadi Danuhusodo.

Pada kesempatan yang sama juga hadir, Bupati Kabupaten Samosir, Vandiko T. Gultom; Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Samosir, Tetti Naibaho; Ketua DPRD Samosir, Sorta Siahaan.(Berbagai Sumber, MH - Fendi Sinabutar).


Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar