Medan, MH - Johannes Rendi Sitepu, 15 siswa SLB St Lusia Lau Dendang
Medan, hingga kini belum juga pulang ke asramanya.
Siswa pelajar SLB tersebut dikabarkan menghilang dari asrama
dengan mengenakan pakaian kaos putih dan celana panjang jeans.
Menurut keterangan kepala sekolah Sr Silvia Siregar KSFL
didampingi Sr Rosa Saklin KSFL Kepala Asrama, anak didiknya tidak ada di asrama
setelah jam 6 sore saat anak-anak masuk ke unitnya masing-masing.
Sebelumnya Johannes jam 5 sore mandi bersama vanreen, selesai
mandi mereka berdua masih terlihat makan snack berdua di teras unit D sambil
menonton TV dilanjutkan makan malam jam 6 sore.
Johannes, yang baru saja 1 minggu tinggal di asrama, sosok
yang baik dan ciri-cirinya kulit hitam dengan tinggi 1 m 60 cm, meninggalkan
asrama 04 Juni 2019 sekitar pukul 18.00 WIB.
Pihak sekolah dan asrama, berupaya terus melakukan pencarian
mulai hilangnya anak asuhnya mengingat kondisi fisik dan mental yang kurang. Masalah
ini juga sudah dilaporkan ke Polsek Percut Sei Tuan, agar kiranya pihak kepolisian
dapat membantu menemukan anak tersebut.
Pihak sekolah dan asrama juga mengharapkan bantuan masyarakat
dimanapun berada yang menemukan anak tersebut dapat menghubungi pihak sekolah
St Lusia Lau Dendang Medan dan sangat berharap secepatnya ditemukan dan tidak
terjadi apa-apa, harap St Silvia Siregar KSFL dan St Rosa Saklin KSFL.
Lebih lanjut dikatakan bahwa Johannes Rendi Sitepu diperkirakan pergi dari
Asrama pada pukul 18.00 WIB hari Minggu, dengan pakaian Kaus Putih dan celana Panjang
Jens.
Kalau ditemukan tolong ditahan dan dihubungi ke nomor ini :
1. Pihak Sekolah 0812 6425 0299, 2. Asrama 0813 9792 8485 dan Orangtua 0822
7392 2320, atas perhatian dan bantuan Bapak dan Ibu terlebih dahulu kami
ucapkan terima kasih. (Medan, MH -Gidion Manik).
0 Komentar