 |
| Gedung Nasional Djauli Manik. (fajar gunawan). |
Sidikalang, MH - Gedung Nasional (Gednas) Djauli Manik yang terletak di Jalan Sisingamangaraja, Kota Sidikalang, merupakan bangunan bersejarah dan merupakan ikon Kabupaten Dairi. Untuk itu keberadaanya perlu dilestarikan dan dipoles menjadi tempat yang ramai dikunjungi wisatawan domestik maupun wisatawan asing.
Hal itu dikatakan Bupati Dairi, Dr Eddy Keleng Ate didampingi Ketua Dekranasda Kabupaten Dairi Ny Romy Mariani Eddy Berutu, Sekda Leonardus Sihotang dan Kadis Kominfo Rahmatsyah Munthe, usai mengunjungi Gednas Djauli Manik.
“Gednas Djauli Manik ini harus dikelola dan dilakukan pemanfaatan yang baik untuk menarik wisatawan dalam peningkatan ekonomi masyarakat, untuk itu mari sama-sama kita wujudkan,” kata Eddy Rabu (22/1/2020).
Menurut Eddy, untuk kedepan pihaknya akan melakukan pembenahan di kawasan Gednas Djauli Manik tersebut dan menjadikan sebagai tempat memamerkan duplikat benda bersejarah, aktivitas budaya, pusat kuliner dan pusat kerajinan atau souvenir khas Kabupaten Dairi.
"Kita juga akan melakukan penataan taman yang terdapat di sekitar Gednas dan fasilitas pendukung lainnya," ucap Eddy.
Untuk perencanaan itu, Eddy meminta kepada Dinas terkait untuk mencari alternatif pembiayaan yang bertujuan untuk revitalisasi tersebut, mengingat kemampuan APBD yang terbatas.
Lebih lanjut Eddy menyampaikan, untuk pusat kuliner dan souvenir yang dilakukan di Gednas nantinya akan menggunakan sistem transaksi non tunai dalam transaksi perdagangannya. Tujuannya untuk membuat akses masyarakat menjadi lebih luas kedalam sistem pembayaran dan meningkatkan sirkulasi uang dalam perekonomian Kabupaten Dairi.
“Kita juga berharap kedepannya Gednas Djauli Manik ini dapat dimanfaatkan sebagai salah satu destinasi favorit para wisatawan domestik, maupun wisatawan asing, selain Silahisabungan dan Taman Wisata Iman Sitinjo. Kita sangat mengharapkan peran serta dan dukungan masyarakat untuk rencana ini,” pungkasnya. (Medanbisnisdaily.com).
0 Komentar