Berita Terkini

10/recent/ticker-posts

Presiden RI Ir H Joko Widodo Pertimbangkan Ganti Cuti Lebaran Dari Akhir Tahun Ke Akhir Juli 2020

Presiden RI Ir H Joko Widodo.
Jambi, MH - Presiden RI Ir HJoko Widodo atau sapaan akrabnya Jokowi mempertimbangkan  untuk menggeser Cuti Lebaran ke akhir Juli 2020. Opsi tersebut ditawarkan agar cuti Idul Fitri berdekatan dengan Idul Adha.

Hal itu disampaikan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo usai rapat bersama Presiden Jokowi melalui konferensi video, Senin (4/5/2020).

"Pengganti cuti Lebaran ini disampaikan Presiden Jokowi, Masih ada tambahan opsi," ujar Doni Monardo yang juga Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

"Semula akhir tahun. Tadi Bapak (Kepala) Kepala Staf Presiden (KSP)  memberi masukan. Presiden minta dipertimbangkan mana yang lebih baik, apakah waktu Idul Adha akhir Juli atau tetap akhir tahun ini," kata dia.

Namun, Doni Monardo mengatakan, hal ini juga bergantung pada kedisiplinan masyarakat untuk menjaga jarak fisik, tetap beraktivitas di rumah, dan mematuhi aturan pembatasan sosial berskala besar (PSBB).

Doni mengatakan, semakin disiplin masyarakat dalam mematuhi aturan dalam rangka memutus mata rantai penularan penyebaran Covid-19, semakin cepat pula Indonesia kembali ke kondisi normal.

Dengan demikian, masyarakat bisa menikmati cuti Lebaran."Ini semua tergantung kesungguhan kita. Semakin taat dan patuh mengikuti protokol kesehatan, makin kita cepat normal," ujarnya.

"Normal baru, pakai masker, jaga jarak, protokol kesehatan," tutur Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) itu.

Sebelumnya, Presiden Jokowi mengusulkan untuk mengganti jadwal mudik pada hari libur Nasional setelah Hari Raya Idul Fitri.

Hal itu diusulkan Presiden Jokowi untuk menenangkan masyarakat yang berpotensi tak bisa mudik di tengah penularan wabah  Covid-19.

"Saya melihat ini untuk mudik ini dalam rangka menenangkan masyarakat. Mungkin alternatif mengganti hari libur Nasional di lain hari untuk hari raya. Ini mungkin bisa dibicarakan," ujar Jokowi saat membuka rapat terbatas soal mudik melalui sambungan konferensi video, Kamis (2/4/2020).

Ia juga mengusulkan, nantinya pada hari libur pengganti mudik itu, pemerintah akan menyediakan fasilitas dan infrastruktur khusus mudik sebagaimana dilaksanakan di kala mudik Lebaran.

Nantinya, Pemerintah Daerah bisa menggratiskan tempat-tempat wisata milik mereka agar ramai dikunjungi masyarakat.

"Saya kira kalau skenario-skenario tersebut dilakukan, kita bisa memberikan sedikit ketenangan pada masyarakat," ucap Jokowi. (MH - Fendi Sinabutar).





Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar