 |
| Sekretaris Tim Pilkada Pusat Partai Hanura Tellie Gozali menyerahkan rekomendasi kepada Asner Silalahi di Jakarta, Kamis (2/7). (Istimewa). |
Jambi, MH - Setelah sempat tertunda, tahapan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2020 kembali dilanjutkan. Para bakal calon (balon) kembali melakukan komunikasi politik dengan berbagai partai. Salah satu yang menarik perhatian di Siantar adalah dari Dewan Pimpinan Cabang Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura).
Ketua Tim Pilkada Cabang (TPC) Hanura Kota Pematang Siantar, Hendra Leonardo Simanjuntak mengatakan, penyerahan rekomendasi oleh Sekretaris Tim Pilkada Pusat, Tellie Gozali kepada Asner Silalahi di Jakarta, merupakan keputusan diambil oleh Tim Pilkada Pusat (TPP).
"Dengan demikian, maka Asner Silalahi diminta untuk melakukan gerak cepat mencari partai koalisi untuk bisa mengusung dirinya dalam Pilkada 2020," jelas Hendra saat dikonfirmasi Gatra.com, Kamis (2/7/2020).
Seperti dikatahui, dengan perolehan empat kursi di DPRD kota Siantar, Asner belum aman jika hanya mendapat rekomendasi dari Partai Hanura. "Rekomendasi sudah diberikan kepada Asner dan akan berpasangan dengan Susanty. Saatnya melakukan lobi-lobi dengan Partai lain. Hanura tidak bisa mengusung calon sendiri," kata Hendra.
Diketahui, Asner Silalahi belakangan gencar melakukan sosialisasi ke masyarakat sebagai bakal calon (balon) Walikota Pematang Siantar. Asner mempunyai motto dalam membangun Kota Siantar, yakni "bangkit dan maju kotanya bahagia masyarakatnya".
Disampaikan Hendra, bahwa yang diberikan kepada Hanura adalah surat tugas. Dengan surat tugas ini, diharapkan Asner mencari partai kolasi. "Hanura hanya punya empat kursi di DPRD Siantar. Jadi itu tidak cukup. Untuk memenuhi 20 persen kursi DPRD, masih butuh dua kursi lagi. Ini yang harus dicari," jelasnya.
Seperti diketahui, bahwa sebelumnya Asner Silalahi mendaftar ke TPC Hanura Siantar Desember 2019 lalu. Bukan hanya ke Hanura, Asner juga mendaftar ke berbagai Partai untuk diusung sebagai calon walikota pada Pilkada 2020.
Untuk menjadi calon Walikota, Asner Silalahi masih harus berjuang dan butuh kerja keras untuk bisa maju sebagai Calon Walikota. Mengantongi rekomendasi Partai Hanura masih belum cukup dan harus mencari kolasi minimal partai yang memiliki dua kursi di DPRD.
Untuk diketahui, Partai bentukan Wiranto ini meraih empat kursi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Siantar. Dengan perolehan empat kursi dalam Pemilu 2019 lalu, Hanura berhasil menjadi pemenang ke tiga di Siantar.
Dengan mengantongi rekomendasi dari Partai Hanura, Asner-Susanti saat ini semakin berpeluang untuk maju. Walau pasangan ini masih harus mencari partai koalisi. (Gatra.com).
0 Komentar