 |
| Apul Sihombing, SH,MH Ketua DPC Pemuda Batak Bersatu Kabupaten Pelalawan. |
Jambi, MH - DPC Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau menyatakan sikap Netral pada Pilkada Kabupaten Pelalawan 9 Desember 2020 mendatang, kebijakan Netral itu diambil oleh Ketua DPC PBB Pelalawan Apul Sihombing, SH. MH untuk menjaga kondusifitas di internal PBB Pelalawan.
"Kita tidak ingin DPC Pemuda Batak Bersatu (PBB) ini pecah atau tidak kondusif hanya gara gara Pilkada", karena Pilkada ini hanya musiman sementara persatuan dan kesatuan Pemuda Batak berkesinambungan dan akan terus menerus ditularkan kepada generasi berikutnya, ungkap Ketua DPC Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kabupaten Pelalawan kepada media Jumat (24/07/2020)di Pangkalan Kerinci.
Disampaikannya lagi, akibat terjadinya perbedaan pandangan politik pihaknya menginginkan tidak adanya kekacauan di tubuh PBB Pelalawan hanya gara -gara dukung - mendukung.
"PBB nya kita nyatakan netral dan setiap anggota bebas memberi dukungan kepada siapapun, pernyataan sikap ini juga telah saya nyatakan dan sampaikan pada acara penyerahan mandat PAC Pangkalan Kerinci, Rabu (22/07/2020) kemarin", tambahnya.
Salah satu alasan secara emosional, tentunya teman - teman anggota PBB memiliki kepentingan dan kedekatan dengan tidak satu pasang calon.
"Untuk kondusifitas PBB Pelalawan kita sadar bahwa mungkin saja para anggota kita memiliki hubungan kedekatan emosional atau kedekatan hubungan kerja dengan salah satu calon Bupati atau calon Wakil Bupatinya", ungkapnya.
Kedepan apapun hasil dari pilkada nanti itu harus kita hormati secara bersama - sama memberikan dukungan dalam kerangka membangun Kabupaten Pelalawan lebih maju.
"Siapapun yang terpilih nanti, itu Bupati kita, PBB siap bersinergi dengan pasangan Bupati - Wakil Bupati Pelalawan terpilih", ujarnya.
Diingatkan Apul Sihombing SH MH yang juga pengacara ini, hampir di setiap pertemuan dengan jajaran nya, dirinya menyampaikan bahwa berdirinya DPC Pemuda Batak Bersatu (PBB) Kabupaten Pelalawan tidak ada hubungannya dengan Pilkada.
"Ini persoalan ketepatan momen, ada faktor kebetulan DPC PBB Kabupaten Pelalawan terbentuk bersamaan dengan tahapan Pilkada Pelalawan" ujarnya. (Riausindo.com).
0 Komentar