Live talk bertajuk “Peluang dan Tantangan Industri Asuransi Menghadapi New Era” dalam rangkaian acara Best insurance 2020 yang digelar Majalah Investor, Selasa (22/9/2020). (Foto: Beritasatu Photo). |
“Jika dilihat dari review atas kinerja
perusahaan-perusahaan ini hingga kuartal II 2020, umumnya memperlihatkan
kemampuan beradaptasi, bahkan kinerja sebagian perusahaan-perusahaan ini mampu
tumbuh positif,” ujar Firdaus dalam acara Best Insurance 2020 yang
digelar Majalah Investor,
Selasa (22/9/2020).
Pemeringkatan
asuransi versi Majalah Investor mengacu pada 15 kriteria.
Kriteria untuk asuransi umum meliputi, pertumbuhan aset rata-rata 2015-2019,
pertumbuhan jumlah investasi rata-rata 2015-2019, pertumbuhan ekuitas rata-rata
2015-2019, pertumbuhan premi penutupan langsung 2015-2019, pertumbuhan premi
neto rata-rata 2015-2019, pertumbuhan hasil underwriting rata-rata 2015-2019,
pertumbuhan hasil investasi rata-rata 2015-2019, pertumbuhan laba bersih
rata-rata 2015-2019, pangsa pasar premi neto tahun 2019, rasio underwriting
terhadap premi neto 2019, rasio kecukupan investasi, TATO (total aset turn
over) 2017, ROA (return on assets) 2019, ROE (return on equity)
2019, dan RBC (risk based capital) 2019.
Sementara
itu, kriteria untuk asuransi jiwa mayoritas sama dengan asuransi umum, kecuali
kriteria pertumbuhan premi penutupan langsung rata-rata 2015-2019 yang khusus
berlaku untuk asuransi umum. Lalu pertumbuhan hasil underwriting rata-rata
2015-2019 dan rasio underwriting terhadap premi neto yang berlaku untuk
asuransi umum.
Tidak
semua perusahaan asuransi diperingkat. Ada seleksi awal yang meliputi, laporan
keuangan 2019 yang dipublikasi harus sudah diaudit, laporan keuangan 2019 tidak
mendapat opini disclaimer, RBC minimal 120 persen, masih beroperasi
hingga pemeringkatan ini dibuat, tidak dalam status PKU (pembatasan kegiatan
usaha) oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK), tidak dalam kondisi khusus (run off,
masa transisi, dll), ekuitas minimal Rp 100 miliar, aset asuransi umum tahun
2019 di atas Rp 500 miliar, aset asuransi jiwa tahun 2019 di atas Rp 1 triliun,
tidak menderita rugi tahun 2019, dan data harus lengkap.
Berikut Daftar Perusahaan Asuransi Terbaik 2020
Asuransi Jiwa Aset Di Atas Rp 25 Triliun
1.
PT AIA Financial
2.
PT AXA Mandiri Financial Services
3.
PT Prudential Life Assurance
Asuransi
Jiwa Aset Di Atas Rp 10 Triliun - Rp 25 Triliun
1.
PT Capital Life Indonesia
2.
PT Asuransi Jiwa Sequis Life
3.
PT Asuransi Jiwa Sinarmas MSIG Tbk
Asuransi
Jiwa Aset Di Atas Rp 5 Triliun - Rp 10 Triliun
1.
PT Asuransi Jiwa Central Asia Raya
2.
PT Great Eastern Life Indonesia
3.
PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia
Asuransi
Jiwa Aset Di Atas Rp 1 Triliun - Rp 5 Triliun
1.
PT Asuransi Jiwa Taspen
2.
PT Asuransi Jiwa Mandiri Inhealth Indonesia
3.
PT Chubb Life Insurance Indonesia
Asuransi
Umum Aset Di Atas Rp 5 Triliun
1.
PT Asuransi Sinar Mas
2.
PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk
3.
PT Asuransi Astra Buana
Asuransi
Umum Aset Di Atas Rp 1 Triliun -Rp 5 Triliun
1.
PT BRI Asuransi Indonesia
2.
PT Asuransi MItra Pelindung Mustika
3.
PT Asuransi Cakrawala Proteksi
Asuransi
Umum Aset Di Atas Rp 500 Miliar - Rp 1 Triliun
1.
PT Asuransi Simas Insurtech
2.
PT Zurich Insurance Indonesia
3.
PT Asuransi Reliance Indonesia
Reasuransi
Terbaik
1.
PT Maskapai Reasuransi Indonesia Tbk
2.
PT Tugu Reasuransi Indonesia
3.
PT Reasuransi MAIPARK Indonesia
Sumber :
BeritaSatu.com.
0 Komentar