Pemkot Targetkan 80 Ribu KIA Tercetak Tahun 2019
 |
| Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Melaunching penyerahan secara simbolis Kartu Identitas Anak (KIA) Kota Jambi, Selasa (19/2/2019). Launching tersebut diserahkan oleh Walikota Jambi Syarif Fasha di Gedung Aula TK-SD Xaverius II Jelutung Kota Jambi. Launching ini juga dihadiri Kepala TK Xaverius 2 Jambi dan Kepala SD Xaverius 2 Kota Jambi C Mujito SPd dan sejumlah muridnya.IST |
Jambi, MH-Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) Melaunching penyerahan secara simbolis Kartu Identitas Anak (KIA) Kota Jambi, Selasa (19/2/2019). Launching tersebut diserahkan oleh Walikota Jambi Syarif Fasha di Gedung Aula TK-SD Xaverius II Jelutung Kota Jambi. Launching ini juga dihadiri Kepala TK Xaverius 2 Jambi dan Kepala SD Xaverius 2 Kota Jambi C Mujito SPd dan sejumlah muridnya.
Sebanyak 765 pelajar SD Xaverius 2 Jambi secara simbolis menerima KIA dari Walikota Kota Jambi, Syarif Fasya. Penyerahan itu merupakan launching perdana KIA di Kota Jambi. Nantinya kartu ini akan dibagikan, untuk pelajar baik jenjang SD, SMP, dan SMA.
Hadir dalam kegiatan di SD Xaverus 2 ini, Kepala Dukcapil Kota, Disdik Kota, Kepala SD dan SMP di Kota Jambi serta tamu undangan lainnya.
Menurut Walikota Jambi H Syarif Fasha, KIA ini diterbitkan berdasarkan Peraturan menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2016 tentang Kartu Identitas Anak yang ditindak lanjuti pengaturannya melalui Peraturan Walikota Jambi Nomor 5 Tahun 2019 tentang Kartu Identitas Anak. Regulasi ini juga berfungsi untuk mendukung standar Kota Jambi sebagai Kota Layak Anak dalam penilaian Tahun 2019.
Syarif Fasha mengatakan bahwa penerbitan KIA sesuai dengan peraturan Mendagri. Seharusnya penerbitan KIA mulai dari anak usia belum sekolah hingga 17 tahun.
"Tapi untuk tahap awal ini kita terbitkan dulu dari siswa SD dulu. Jika anak tersebut sudah berusia 18 tahun, bisa langsung mengubah KIA menjadi KTP. Dukcapil juga tidak perlu lagi meminta syarat-syarat lain. Cukup minta KIA nya dan langsung rekam," katanya.
Launching KIA tersebut dibuat sama seperti KTP. Hanya saja KIA berwarna merah sementara KTP berwarna biru. Didalam KIA tersebut terdapat identitas diri anak secara lengkap yaitu NIK, Nama, Tempat/Tanggal lahir, Golongan Darah, Nama Kepala Keluarga, Nomor KK, Nomor Akta Kelahiran dan alamat/domisili.
Selain launching KIA, Walikota Jambi Sy Fasha juga launching Kartu Jambi Cerdas (KJC) di SD Xaverius II, Jambi, Kecamatan Jelutung, Selasa, (19/2/2019). Setelah dalam proses yang tidak singkat, akhirnya KJC bisa diberikan kepada siswa yang tidak mampu di sekolah swasta Kota Jambi.
Fasha mengatakan, KJC merupakan lanjutan dari bantuan tahun sebelumnya. Namun tahun ini berupa bantuan tunai untuk pembayaran SPP.
"KJC seperti kartu ATM, kita berikan uang SPP siswa di sana. Kalau tahun sebelumnya berupa peralatan sekolah, tahun ini tunai," ujarnya.
Dirinya berharap agar penerima KJC dapat memanfaatkan bantuan ini dengan sebaik mungkin. Dia juga mengatakan agar penerima bantuan tidak minder karena sekolah dibiayai oleh pemerintah.
"Untuk anak penerima KJC, jangan malu jangan minder, saya juga dari keluarga miskin. Kalau saya hidup pada zaman sekarang, saya juga menerima KJC," ujarnya.
"Penerima KJC harus belajar dengan sungguh-sungguh, kita tidak pernah tahu rahasia Allah, yang penting belajar dengan baik, jujur dan disiplin, mudah-mudahan nasib kita diubahNya," harapnya.
Sementara Kadisdukcapil Kota Jambi, Mulyadi mengatakan, KIA merupakan kartu identitas resmi sebagai bukti diri anak yang diterbitkan untuk anak yang berusia kurang dari 17 Tahun berdasarkan asas domisili anak. Saat ini KIA sudah dicetak sebanyak 3.345 KIA. Ditargetkan tahun 2019 ini tercetak sebanyak 80 Ribu KIA.(Lee)
0 Komentar