Berita Terkini

10/recent/ticker-posts

Reki Susanto Nadapdap, SE Persunting dr Dwi Ruth Rahayuning Asih Budi br Manurung, M. Kes

Ke dua mempelai Reki Susanto Nadapdap, SE dan dr. Dwi Rut Rahayuning Asih Budi br Manurung, M.Kes. Gereja HKBP Kebun Kelapa Resort Kebun Kelapa Distrik XXV Jambi Rabu, 31 Maret 2021. (Poto MH - Fendi Sinabutar).

Jambi, MH - "Ya Tuhan,………. Kalau kami boleh bertemu itu karena rencana Mu, kalau kami boleh melangkah dan tumbuh bersama itu karena pertolongan Mu, kalau kami boleh menata hati bersama, membangun kasih dalam suka dan duka itu semua karena kasih Mu, kalau kami akhirnya tiba di lembaran awal hidup baru, itu semua karena petunjuk Mu, oleh karena itu ke dalam tangan pengasihan Mu kami persembahkan niat suci ini, kiranya rumah tangga kami Engkau berkati dari sekarang sampai selama - lamanya."

Untaian doa di atas menjadi awal kebersamaan untuk merajut sebuah mahligai rumah tangga, antara Reki Susanto Nadapdap, SE  dengan dr. Dwi Rut Rahayuning Asih Budi br Manurung, M.Kes. 

Ke dua orangtua mempelai dan abang dari mempelai laki - laki R Nadapdap.

Mereka berkeyakinan kalau membangun masa depan berdua dalam ikatan kasih yang abadi dan suci, itu terjadi semua karena Anugerah Tuhan Yang Maha Esa.

Dengan penuh keyakinan dan kesepakatan bersama, mereka berdua pun membangun sebuah mahligai rumah tangga dalam ikatan pernikahan kudus dan akan menjaga kesakralan pernikahan dengan menyandarkan hidup pada ajaran Tuhan Yesus Kristus. Merekapun mengucapkan terimah kasih kepada Tuhan yang telah membuat segala sesuatu, “Indah Pada Waktunya”.


Peneguhan dan Pemberkatan Perkawinan

Mempelai pria Reki Susanto Nadapdap, SE merupakan putra  dari Op Lexia Nadapdap (+) dan Op Boru br Manurung dari Kota Sungai Penuh Provinsi Jambi. Sedangkan mempelai wanita  dr. Dwi Ruth Rahayuning Asih Budi br Manurung, M.Kes merupaakan putri dari keluarga Kompol P Manurung dan K br Siahaan, SH, M. Kn dari Talang Bakung Kota Jambi.

Poto bersama ke dua mempelai dengan keluarga mempelai Laki - Laki.

Peneguhan dan Pemberkatan Perkawinan ke dua mempelai dilaksanakan di Gereja HKBP Kebun Kelapa Resort Kerbun Kelapa Distrik XXV Jambi pada hari Rabu,  31 Maret 2021, yang langsung dipimpin Pdt Lubrin Siahaan, S.Th. Untuk bimbingan kerohanian kepada ke dua mempelai, Pdt Lubrin Siahaan, S.Th   mengambil naats dari Firman Tuhan Mazmur 103, 17.

Acara pemberkatan pernikahan ke dua mempelai dilaksanakan dengan Protokol Kesehatan, sebelum masuk ke dalam gereja semua jemaat terlebih dahulu mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, menguykur suhu badan dan memakai masker.

Poto bersama ke dua mempelai dengan keluarga mempelai Laki - Laki.

Pdt Lubrin Siahaan, S.Th selaku pelayan firman  dalam peneguhan dan pemberkatan perkawinan ini mengajak ke dua mempelai untuk mengucapkan janji perkawinan. Pdt Lubrin Siahaan, S.Th mengatakan  sekarang di hadapan Allah dan Jemaat-Nya saudara berdua memutuskan untuk hidup sebagai suami istri beriman, guna mewujudkan rumah tangga Kristiani dalam terang kasih karunia Yesus Kristus, maka kami mengundang saudara berdua saling mngucapkan janji setia.

Janji tersebutpun ke dua mempelai mengucapkan secara bergantian yang di pandu oleh Pdt Lubrin Siahaan, S.Th. Saling mengasihi, dalam suka dan duka ke dua mempelai tetap setia bersama.

Poto bersama ke dua mempelai dengan keluarga mempelai Laki - Laki.

Pesta Unjuk

Setelah mereka berdua mengucapkan janji pernikahan dihadapan ke dua orang tua dan  jemaat dilanjutkan dengan pemasangan cincin nikah. Pengantin pria menyematkan cincin tersebut ke jari manis  penganti wanita dan sebaliknya pengantin wanita menyematkan cincin tersebut ke jari manis pengantin pria, cincin ini  melambangkan  cinta kasih dan kesetiaan.

Poto bersama ke dua mempelai dengan keluarga mempelai Laki - Laki.

Setelah acara pemberkatan nikah  ke dua mempelai, menerima ucapan “Selamat menempuh hidup baru, semoga tetap langgeng, hidup rukun, damai dan Tuhan memberkati” dari semua pelayan gereja HKBP Kebun Kelapa. 

Kedua mempelai Reki Susanto Nadapdap, SE  dan  dr. Dwi Rut Rahayuning Asih Budi br Manurung, M.Kes. diselimuti kebahagiaan setelah mereka resmi mendapatkan Pemberkatan Nikah Kudus dalam membentuk keluarga baru

Acara selanjutnya ke dua pengantin didampingi orang tua, keluarga dan hadirin berangkat menuju gedung Asi Ni Roha Kotabaru Jambi, untuk melanjutkan acara Pesta Unjuk sesuai dengan adat Budaya Batak. 

Poto bersama ke dua mempelai dengan keluarga mempelai Wanita.

Sebelum para undangan masuk ke dalam gedung terlebih dahulu mereka mencuci tangan pakai sabun dengan air mengalir, petugas gedung mengukur suhu badan setiap undangan dan tetap pakai masker. 

Sebelum ulaon adat di mulai, pihak Hula - hula dan Tulang  ke dua belah pihak (pihak paranak dan pihak parboru) ketika memasuki ruangan mereka disambut dengan tarian tortor yang diiringi Musik Embas.

Poto bersama ke dua mempelai dengan keluarga mempelai Wanita.

Pihak paranak somba (hormat) marhula - hula menyampaikan “Tudu - tudu Sipanganon” dan pihak parboru dapat mengayomi memberikan “Dengke simudur - udur”. Dilanjutkan dengan doa makan oleh pelayan Gereja HKBP Kebun Kelapa Jambi. 

Setelah selesai makan dilanjutkan dengan pembagian “Jambar”. Dan semuanya dapat jambar sesuai dengan posisinya masing - masing dalam pesta ini.

Ulos Pansamot

Dalam hal inilah peranan “Parsinabung” (Raja Parhata) ke dua belah pihak, untuk mengatur jalannya acara, kelihatan dengan lihainya Raja Parhata ke dua belah pihak  memberikan kata - kata umpasa yang pada  intinya tetap bermuara kepada ajaran Tuhan Yesus Kristus. 

Poto bersama dengan ke dua mempelai.

Parsinabung dari pihak Paranak diperankan oleh Op Josua Tambunan / br Nainggolan dan N Tambunan / br Simanjuntak sementara dari pihak Parboru L Manurung / br Hutabarat, Manurung / br Sijabat dan  dan D Manurung / br Sigiro.

Acara selanjutnya pemberian ulos kepada pihak paranak. Diawali dengan “Ulos Pansamot”  orang tua pengantin wanita menyematkan  kepada orang tua pengantin pria sebagai pertanda untuk memulai partuturon sembari untuk mempererat hubungan kekeluargaan.

Poto bersama dengan ke dua mempelai.

Selanjutnya dilakukan prosesi penyerahan “Ulos Hela” yang berlangsung hikmat dan meriah. Ulos dibawa  memasuki gedung dan ke dua pengantin berbahagia berdiri di tempat, suasana haru dan bahagiapun terlihat  ketika ulos disematkan kepada ke dua mempelai, lagu “Borhat Ma Dainang”  berkumandang pertanda melepaskan Dwi Ruth Rahayuning Asih Budi dari keluarga Manurung kepada keluarga Nadadap.

Sarung (mandar) pun disematkan sebagai lambang kesiapan Reki Susanto Nadapdap menjadi “Parhobas” di ulaon keluarga Manurung. Selanjutnya pihak Parboru berturut - turut menyematkan ulos kepada pihak Paranak. 

Poto bersama dengan ke dua mempelai.

Pelaksanaan Adat Dalihan Na Tolu dalam Pesta Unjuk ini berjalan secara harmonis, horong Hula-hula dan Tulang  dari ke dua belah pihak secara bergantian menyematkan ulos kepada ke dua pengantin sebagai "Ulos Holong".

Acara adat Budaya Batak berjalan  dengan lancar, teratur dan berakhir ketika dibagikan olop - olop dan di tutup dengan doa.

Pemimpin Umum/Pemimpin Redaksi Majalah Holong Online Mengucapkan Selamat Menempuh Hidup Baru kepada ke dua mempelai, semoga menjadi keluarga yang hidup rukun dan damai. ( MH - Fendi Sinabutar).
















































Berita Lainnya

Posting Komentar

0 Komentar