Charles Bonar Sirait. |
Charles Bonar Sirait tak lupa mengucapkan terima kasih kepada PDIP yang selama ini memberikan ruang berpolitik padanya. Terima kasih saya ucapkan kepada rekan-rekan pengurus DPD DKI PDI Perjuangan @dpdpdipjakarta atas kerjasama dan interaksi selama ini," ujarnya.
Suami Maria Lusiana br Manik ini berpendapat, keputusannya keluar dari PDIP karena melihat hasil sejumlah survei terkait niatnya untuk maju menjadi Calon Wakil Gubernur Provinsi Sumatera Utara 2024.
"Saya harus mengambil keputusan politik strategik untuk menyikapi aspirasi masyarakat Sumatera Utara dan berbagai hasil survei politik termasuk hasil Lembaga Kajian Pemilu (LKPI) pada 20 Mei 2024 hingga 31 Mei 2024 yang menempatkan posisi saya teratas pada kategori tingkat pengenalan publik terhadap Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara 2024 dan posisi teratas pada tingkat penerimaan publik sebagai Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara 2024," ujar alumni Institut Kesenian Jakarta dan Unika Atma Jaya Fakultas Ekonomi ini.
Klik: Jambi24jam.com&Sumatera24jam.com
Tokoh publik Presenter Televisi Indonesia dan Penyiar Radio ini menyebut hasil survei terhadap dirinya pada kategori tingkat pengenalan publik terhadap Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara 2024 menembus angka 58,6 %. Sedangkan, untuk tingkat penerimaan publik sebagai Calon Wakil Gubernur Sumatera Utara 2024 menembus angka 60,7 %.
Bahkan, keputusannya untuk keluar dari PDIP adalah untuk menjalin kolaborasi dengan Calon Gubernur Provinsi Sumatera Utara yang juga masih aktif sebagai Wali Kota Medan Bobby Nasution.
"Setelah melakukan berbagai proses pengamatan, observasi, serta aktif menyerap aspirasi dari masyarakat Sumatera Utara selama roadshow dan silaturahmi Sumatera Utara terhitung dari April hingga Juni 2024 maka saya memutuskan untuk berkolaborasi dengan Bobby Nasution pada Pilkada Sumatera Utara 2024," tutur Pembawa Acara Pria Terbaik Panasonic Awards tahun 1999 dan 2003.
Terakhir, dirinya mengaku telah mendapatkan kepercayaan dari masyarakat Sumatera Utara untuk maju di Pilkada serentak Sumatera Utara 2024 mendampingi Bobby Nasution.
"Saya bergabung dalam salah satu partai politik yang ada di Koalisi Indonesia Maju (KIM) seperti Gerindra, Golkar, PAN, Partai Bulan Bintang, PSI, Partai Gelora Indonesia dan Partai Garuda serta partai lainnya untuk mendukung Bobby Nasution," tukas mantan Duta Lingkungan Earth Hour WWF Indonesia tajun 2010 ini. (Berbagai Sumber, MH/J24/S24/Fendi Sinabutar).
0 Komentar